PEKANBARU, celotehriau.com - PSPS Riau gagal meraih poin penuh di laga perdana Liga 2 Indonesia musim 2022-2023.The Riau Warriors harus rela berbagi angka 1-1 kontra Kabau Sirah Semen Padang FC
Pada laga yang di gelar di Stadion Utama Riau, Senin (29/8/2022), tim Urang Awak sempat unggul di babak pertama melalui sundulan pemain naturalisasi Silvio Escobar di menit 30.
PSPS Riau baru bisa mengejar defisit gol pada menit 75. Setelah penggawa PSPS Yudhi Adhitya alias Tile dilanggar pemain bertahan SPFV di dalam kotak 16 meter.
Sejak Pluit kick off dibunyikan wasit Rahendra Purba kedua tim langsung tampil agresif. Jual beli serangan tersaji , bahkan pemain dari kedua tim bermain keras menjurus kasar.
Terbukti tim Kabau Sirah mengoleksi 4 kartu kuning, sementara itu untuk PSPS nihil kartu kuning. Namun pemain belakang PSPS Riau, Munhar di espulso wasit di menit ke 82 setelah melakukan pelanggaran keras.
PSPS di babak kedua lebih mendominasi permainan, namun sayang beberapa peluang yang tercipta gagak dikonversi menjadi gol.
Tendangan Fadau di menit 54 dan tendangan Engelberd Sani di menit 69 masih belum mampu membobol gawang Kabau Sirah.
Seusai pertandingan Pelatih Kepala PSPS Riau, Yusuf Prasetyo mengungkapkan kekecewaannya dengan permainan Dian Agus da kawan -kawan. Dia mengatakan para pemainnya tidak mengikuti arahan yang sudah diberikannya.
"Saya tidak bahagia dengan hasil hari ini," katanya.
Sepanjang laga skuat Askar Bertuah terlihat belum padu, mengandalkan formasi 3-4-3 terlihat para pemain PSPS Riau sering melakukan kesalahan sendiri. Belum lagi jarak antar pemain juga terlihat sangat jauh, sehingga lubang antar lini inilah yang dimanfaatkan oleh pemain Semen Padang.
"Tiga kali uji coba dan juga menonton pertandingan uji coba dengan Semen Padang. Banyak pemain tampil buruk, pemain terlalu banyak yang berlari dan panik," ucapnya.
Menurut pelatih yang akrab disapa Yoyo ini, Munhar terpaksa melakukan pelanggaran karena jarak antar pemain yang terlalu jauh. Terutama jarak dari lini belakang ke lini tengah.
"Kalau jarak antar pemain kecil tidak akan ada serangan balik, itu masalah kita," terangnya.
Yoyo juga mengakui para pemainnya banyak melakukan kesalahan sendiri, terutama ketika melakukan passing dan juga long ball atau bola jauh.
"Kita awalnya bisa mendominasi bola, tapi di eksekusi kita kalah dan pemain banyak melakukan kesalahan sendiri," tutupnya.
Sementara itu pemain PSPS Riau, Ari Hermawan merasa bersyukur dengan hasil imbang yang diraih PSPS Riau di hari ini.
Menurutnya para pemain juga sudah bekerja keras dan selalu mengikuti arahan dari pelatih.
"Inilah sepakbola, kita sudah bekerja keras dan mengikuti arahan dari pelatih. Tapi kita gak tau hasilnya, Alhamdulillah untuk hasil hari ini," pungkasnya. ( IUD)
